Penyakit Ekskresi Jerawat

Penyakit Ekskresi Jerawat
Source: bing.com

Jerawat adalah penyakit kulit yang paling umum dan biasanya terjadi pada orang remaja. Meski terlihat sepele, jerawat bisa menimbulkan masalah yang sangat serius bagi beberapa orang. Jerawat dapat menyebabkan masalah emosi dan psikologis seperti depresi, rendah diri, dan gangguan obsesif-kompulsif (OCD). Oleh karena itu, wajar kalau orang berusaha menyembuhkan jerawat secepat mungkin.

Penyakit ekskresi jerawat adalah jenis jerawat yang disebabkan oleh bakteri dalam kulit. Jerawat ekskresi disebabkan oleh bakteri Propionibacterium acnes (P. acnes). Bakteri ini ada di dalam pori-pori kulit dan memproduksi asam lemak yang menyebabkan peradangan. Peradangan ini menyebabkan pembentukan jerawat dan bintik-bintik hitam di wajah.

Penyebab Penyakit Ekskresi Jerawat

Penyakit ekskresi jerawat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

  • Produksi minyak berlebihan oleh kelenjar minyak (sebum)
  • Blokade pembuluh darah di sekitarnya
  • Keratinisasi yang berlebihan
  • Infeksi bakteri P. acnes
  • Respon imun yang tidak normal

Keratinisasi yang berlebihan adalah proses pembentukan sel kulit mati yang berlebihan. Ini menyebabkan pembuluh darah tersumbat dan menyebabkan jerawat. Infeksi bakteri P. acnes juga dapat menyebabkan iritasi dan peradangan pada kulit yang menyebabkan jerawat.

Komplikasi Penyakit Ekskresi Jerawat

Penyakit ekskresi jerawat dapat menyebabkan berbagai komplikasi, di antaranya:

  • Infeksi bakteri sekunder
  • Keloid
  • Pigmentasi parut
  • Cedera psikologis

Infeksi bakteri sekunder adalah infeksi bakteri yang disebabkan oleh gangguan pertumbuhan P. acnes. Pertumbuhan bakteri ini dapat menyebabkan infeksi yang lebih parah. Keloid adalah jaringan parut yang berlebihan yang dapat menyebabkan jerawat menjadi lebih berat. Pigmentasi parut adalah perubahan warna pada kulit yang disebabkan oleh jerawat. Cedera psikologis adalah dampak psikis yang ditimbulkan oleh jerawat, seperti depresi, rendah diri, dan gangguan obsesif-kompulsif (OCD).

BACA JUGA:  Penyebab Jerawat di Dada dan Punggung

Pengobatan Penyakit Ekskresi Jerawat

Penyakit ekskresi jerawat dapat disembuhkan dengan berbagai cara, di antaranya:

  • Pengelupasan kulit
  • Terapi luar
  • Terapi obat-obatan
  • Terapi fototerapi
  • Pemasangan implan kontrasepsi
  • Terapi hormonal

Pengelupasan kulit adalah prosedur kulit yang mengelupas kulit mati yang menyebabkan tersumbatnya pori-pori. Terapi luar meliputi menggunakan sabun, krim, atau gel yang mengandung antibiotik, retinoid, atau benzoil peroksida. Terapi obat-obatan meliputi oral atau suntikan antibiotik, serta obat-obatan lainnya seperti isotretinoin, glikolik acid, dan lain-lain. Terapi fototerapi menggunakan sinar ultraviolet untuk merusak bakteri P. acnes. Pemasangan implan kontrasepsi adalah cara yang digunakan untuk mengurangi produksi hormon yang dapat menyebabkan jerawat. Terapi hormonal adalah cara yang digunakan untuk mengurangi produksi hormon yang berkontribusi pada penyebab jerawat.

Pencegahan Penyakit Ekskresi Jerawat

Untuk mencegah penyakit ekskresi jerawat, ada beberapa hal yang dapat dilakukan, di antaranya:

  • Menjaga kebersihan wajah dengan rutin
  • Menggunakan produk perawatan kulit yang sesuai dengan jenis kulit
  • Mengatur pola makan
  • Menghindari mengonsumsi alkohol dan merokok
  • Mengurangi konsumsi makanan berlemak dan gula
  • Menghindari stres
  • Menghindari paparan sinar matahari yang berlebihan

Menjaga kebersihan wajah dengan rutin adalah cara yang efektif untuk mencegah infeksi bakteri dan jerawat. Menggunakan produk perawatan kulit yang sesuai dengan jenis kulit adalah cara yang dapat membantu mencegah jerawat. Mengatur pola makan, menghindari alkohol dan merokok, serta mengurangi konsumsi makanan berlemak dan gula dapat membantu mengurangi produksi minyak yang berlebihan. Menghindari stres, menghindari paparan sinar matahari yang berlebihan, dan menjaga kebersihan kulit dapat membantu mencegah penyakit ekskresi jerawat.

Kesimpulan

Penyakit ekskresi jerawat adalah jenis jerawat yang disebabkan oleh bakteri dalam kulit. Penyebabnya antara lain produksi minyak berlebihan oleh kelenjar minyak, blokade pembuluh darah di sekitarnya, keratinisasi yang berlebihan, infeksi bakteri P. acnes, dan respon imun yang tidak normal. Untuk mengobati penyakit ekskresi jerawat, dapat dilakukan dengan cara seperti pengelupasan kulit

BACA JUGA:  Produk Terbaik untuk Menghilangkan Jerawat

VideoPenyakit Ekskresi Jerawat