Setiap orang pasti pernah mengalami jerawat. Bagaimanapun, remaja di usia 10-19 tahun merupakan kelompok yang paling rentan terhadap jerawat. Bahkan, sebagian besar remaja mengalami jerawat hingga usia 20-an. Bagaimana mungkin jerawat bisa menyebar dengan begitu cepat di antara remaja? Inilah beberapa alasan mengapa jerawat banyak diderita oleh remaja.
Kadar Hormon
Kadar hormon meningkat secara signifikan selama masa remaja. Peningkatan kadar hormon pada remaja menyebabkan produksi minyak di kulit meningkat. Minyak ini dapat menyumbat pori-pori di kulit, yang menyebabkan jerawat. Hormon juga dapat menyebabkan peradangan pada kulit, yang dapat memperburuk jerawat.
Sebum
Sebum adalah minyak yang diproduksi oleh kelenjar sebum di kulit. Pada remaja, hormon berperan dalam meningkatkan produksi sebum. Ini menyebabkan kulit menjadi lebih berminyak daripada biasanya, membuat pori-pori tersumbat dengan cepat. Hal ini menyebabkan iritasi dan peradangan, dan dapat menyebabkan jerawat.
Komedo
Komedo adalah bentuk jerawat yang paling umum diderita oleh remaja. Komedo terdiri dari minyak, sebum, dan kulit mati yang menyumbat pori-pori di kulit. Komedo dapat menyebabkan jerawat dan bintik-bintik hitam di wajah. Remaja yang memiliki kulit berminyak lebih rentan terhadap komedo.
Penyebab Peradangan
Kadar hormon yang tinggi, peningkatan produksi minyak dan sebum, dan pori-pori yang tersumbat dapat memicu peradangan di kulit. Peradangan ini dapat menyebabkan jerawat dan bintik-bintik merah di wajah. Peradangan ini juga dapat menyebabkan iritasi dan gatal-gatal di kulit.
Stres
Stres dapat memicu produksi hormon dan minyak di kulit. Ini menyebabkan pori-pori tersumbat dengan cepat, yang dapat memicu peradangan pada kulit. Stres juga dapat menyebabkan peradangan yang berkepanjangan, yang dapat menyebabkan jerawat.
Makanan dan Minuman
Makanan dan minuman yang tinggi karbohidrat dan lemak jenuh dapat menyebabkan peningkatan produksi minyak di kulit. Ini dapat memicu jerawat dan iritasi pada kulit. Makanan dan minuman yang tinggi gula juga dapat menyebabkan jerawat jika dikonsumsi secara berlebihan.
Kosmetik dan Produk Perawatan Kulit
Beberapa produk perawatan kulit terutama yang mengandung minyak, bahan kimia, dan alkohol dapat menyebabkan iritasi dan peradangan pada kulit. Ini dapat menyebabkan jerawat dan bintik-bintik hitam di wajah. Oleh karena itu, sebaiknya remaja memilih produk perawatan kulit yang cocok untuk jenis kulit mereka.
Polusi
Partikel asap dari kendaraan bermotor, asap rokok, dan debu dapat masuk ke dalam pori-pori di kulit. Partikel-partikel ini dapat mengganggu kelembaban kulit dan melemahkan kulit. Ini dapat membuat kulit lebih rentan terhadap jerawat dan iritasi.
Kesimpulan
Jerawat banyak diderita oleh remaja karena berbagai alasan. Kadar hormon yang tinggi, peningkatan produksi minyak dan sebum, serta faktor-faktor lain seperti stres, makanan, kosmetik, dan polusi dapat memicu jerawat pada remaja. Oleh karena itu, penting untuk memilih produk perawatan kulit yang cocok untuk jenis kulit remaja, dan mengontrol stres untuk mencegah jerawat.