Bedanya Bekas Jerawat Merah dan Hitam

Bedanya Bekas Jerawat Merah dan Hitam

Bedanya Bekas Jerawat Merah dan Hitam
Source: bing.com

Ketika jerawat berjalan, ia berbagi sisa-sisa yang menempel di wajahmu. Saat jerawat berlalu, bekasnya sering kali berupa kulit yang berwarna merah atau hitam. Meskipun sama-sama mengganggu, ada perbedaan antara bekas jerawat merah dan hitam.

Bekas Jerawat Merah: Inflamasi

Bekas jerawat merah atau post-inflamasi merupakan hasil dari inflamasi akut. Inflamasi berlangsung ketika tubuhmu menanggapi rangsangan yang tidak diinginkan, seperti jerawat. Ketika itu terjadi, sel-sel kulit menghasilkan banyak cairan yang berisi sel darah, protein, lemak, dan lainnya. Ini menyebabkan kulit membengkak dan berwarna merah.

Selain itu, karena ada penumpukan banyak cairan di bawah kulit, jaringan di sekitarnya tertekan. Ini menyebabkan rasa sakit dan sensasi terbakar atau gatal. Kadang-kadang, kamu bisa merasakan sensasi tersebut meskipun jerawat telah hilang.

Bekas Jerawat Hitam: Hyperpigmentasi

Bekas jerawat hitam, atau post-hyperpigmentasi, adalah hasil dari proses pigmen yang berlebihan. Pigmen adalah warna yang disebabkan oleh sel-sel kulit yang disebut melanosit. Ketika jerawat berjalan, melanosit memproduksi banyak pigmen yang menyebabkan kulit menjadi lebih gelap.

Meskipun bekas jerawat hitam tampak seperti kulit berwarna hitam, itu tidak selalu berarti pigmen yang berlebihan. Bekas jerawat hitam bisa berupa warna coklat atau kemerahan. Namun, jenis ini lebih mudah disembuhkan daripada bekas jerawat merah.

Bagaimana Membedakannya?

Ada banyak cara untuk membedakan bekas jerawat merah dan hitam. Pertama, bekas jerawat merah biasanya lebih merah dan lebih sensitif. Bekas jerawat hitam, di sisi lain, biasanya lebih gelap dan lebih kering. Bekas jerawat hitam juga lebih mudah disembuhkan.

BACA JUGA:  Jerawat Merah Tanpa Mata: Apa yang Menyebabkan dan Bagaimana Cara Mengatasinya?

Selain itu, bekas jerawat merah biasanya disertai dengan sensasi terbakar, gatal, atau sakit. Sementara itu, bekas jerawat hitam biasanya tidak memiliki sensasi seperti ini. Jika kamu merasakan sensasi tersebut, mungkin itu adalah bekas jerawat merah.

Bagaimana Menangani Bekas Jerawat?

Untuk menangani bekas jerawat merah dan hitam, ada banyak produk skincare yang dapat membantu. Salah satu produk yang paling ampuh adalah krim atau olesan yang mengandung bahan aktif seperti retinol dan asam salisilat. Kedua bahan ini dapat membantu menyamarkan bekas jerawat merah dan hitam dengan menyamarkan pigmen yang berlebihan.

Beberapa orang juga dapat mencoba pengobatan dermatologis lebih lanjut, seperti laser atau peeling kimia. Pengobatan ini juga dapat membantu menyamarkan bekas jerawat. Meskipun demikian, ini hanya untuk kasus bekas jerawat yang parah.

Kesimpulan

Bekas jerawat merah dan hitam berbeda satu sama lain. Bekas jerawat merah disebabkan oleh inflamasi akut, sedangkan bekas jerawat hitam disebabkan oleh pigmen yang berlebihan. Ada banyak cara untuk menangani bekas jerawat, termasuk menggunakan produk skincare dan melakukan pengobatan dermatologis.

Kesimpulan

Walaupun bekas jerawat merah dan hitam tampak mirip, mereka berbeda. Ketahui perbedaannya dan temukan cara yang tepat untuk mengatasi masalahmu.

VideoBedanya Bekas Jerawat Merah dan Hitam