Apakah Memikirkan Seseorang Dapat Menimbulkan Jerawat?

Apakah Memikirkan Seseorang Dapat Menimbulkan Jerawat?
Source: bing.com

Jerawat adalah masalah kulit yang paling umum dialami orang-orang. Sebagian besar orang mengalami jerawat ketika mereka masuk usia remaja, tetapi banyak orang dewasa juga mengalaminya. Banyak orang yang bertanya-tanya apakah memikirkan seseorang dapat menimbulkan jerawat? Ini adalah pertanyaan yang bagus untuk ditanyakan, karena ada beberapa teori yang menghubungkan emosi dan jerawat.

Meskipun para ahli belum benar-benar yakin apakah ada hubungan antara emosi dan jerawat, beberapa studi telah menunjukkan bahwa ada hubungannya. Misalnya, studi tahun 2011 yang diterbitkan dalam sebuah jurnal menyimpulkan bahwa ada hubungan antara emosi dan jerawat, dan bahwa orang yang mengalami stres atau cemas lebih mungkin untuk menderita jerawat. Studi ini juga menemukan bahwa orang yang merasa tidak puas dengan penampilannya lebih mungkin untuk mengalami jerawat.

Namun, tidak semua studi menunjukkan hubungan yang jelas antara emosi dan jerawat. Sebuah studi tahun 2017 yang diterbitkan dalam sebuah jurnal menyimpulkan bahwa tidak ada bukti yang kuat bahwa stres atau emosi berkontribusi terhadap keparahan jerawat. Meskipun begitu, studi ini juga menyatakan bahwa ada bukti bahwa pasien yang mengalami stres lebih mungkin untuk memiliki jerawat. Itulah sebabnya mengapa penting untuk mengidentifikasi dan mengelola stres dalam hidup Anda jika Anda menderita jerawat.

Selain itu, ada beberapa teori lain yang menghubungkan emosi dengan jerawat. Beberapa ahli menyarankan bahwa emosi berhubungan dengan hormon, yang dapat mempengaruhi kulit seseorang dan menyebabkan jerawat. Beberapa orang juga menyarankan bahwa orang yang mengalami stres atau cemas lebih mungkin untuk merusak kulit mereka karena pengaruh hormon. Namun, sampai saat ini, tidak ada bukti yang kuat untuk mendukung teori ini.

Selain itu, ada beberapa hal lain yang perlu dipertimbangkan ketika Anda mempertanyakan apakah memikirkan seseorang dapat menimbulkan jerawat. Misalnya, jika Anda memiliki masalah kulit yang berkepanjangan, ada kemungkinan bahwa itu disebabkan oleh faktor lain selain emosi. Beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhi jerawat adalah polusi, gaya hidup, dan genetika. Jadi, jika Anda menderita jerawat, penting untuk mencari tahu penyebabnya dengan tepat sebelum Anda menyimpulkan bahwa itu disebabkan oleh emosi.

BACA JUGA:  Ngilangin Bekas Jerawat dengan Cara Alami dan Sederhana

Kesimpulannya, meskipun para ahli belum benar-benar yakin apakah ada hubungan antara emosi dan jerawat, beberapa studi telah menunjukkan bahwa ada hubungannya. Ada beberapa teori yang menghubungkan emosi dengan jerawat, namun sampai saat ini tidak ada bukti yang kuat untuk mendukung teori ini. Oleh karena itu, penting untuk mencari tahu penyebab jerawat Anda dengan tepat sebelum menyimpulkan bahwa itu disebabkan oleh emosi.

Kesimpulan

Meskipun para ahli belum benar-benar yakin apakah memikirkan seseorang dapat menimbulkan jerawat, beberapa studi telah menunjukkan bahwa ada hubungan antara emosi dan jerawat. Beberapa teori menghubungkan emosi dengan jerawat, namun sampai saat ini tidak ada bukti yang kuat untuk mendukung teori ini. Jadi, penting untuk mencari tahu penyebab jerawat Anda dengan tepat sebelum menyimpulkan bahwa itu disebabkan oleh emosi.

VideoApakah Memikirkan Seseorang Dapat Menimbulkan Jerawat?