Banyak orang yang mengalami masalah jerawat, tak terkecuali remaja yang masih dalam tahap perkembangan. Apa yang menjadi penyebab timbulnya jerawat? Inilah yang akan kita bahas lebih lanjut dalam artikel ini.
Keterlibatan Hormon
Hormon berperan besar dalam penyebab jerawat. Ketika kita masuk ke masa remaja, hormon-hormon tertentu yang disebut androgen akan mulai bertambah. Androgen mengontrol produksi minyak di kulit yang menyebabkan munculnya komedo. Sebagian besar jerawat disebabkan oleh komedo ini.
Alasan Lainnya
Selain keterlibatan hormon, masih ada beberapa alasan lain yang bisa menyebabkan jerawat. Hal ini termasuk:
- Minyak berlebihan di kulit
- Kerak kulit yang menumpuk
- Bakteri Propionibacterium acnes yang menumpuk di pori-pori
- Stres
Untuk alasan-alasan di atas, tubuh memproduksi lebih banyak minyak untuk membantu menetralkan bakteri atau kerak kulit. Akibatnya, minyak bisa menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.
Jenis-jenis Jerawat
Ada beberapa jenis jerawat yang umum terjadi. Beberapa di antaranya adalah:
- Komedo putih (whitehead), yang terdiri dari pori-pori yang tersumbat dengan minyak dan sel kulit mati.
- Komedo hitam (blackhead), yang terdiri dari pori-pori yang tersumbat dengan minyak dan kulit mati namun tersedia di permukaan kulit.
- Jerawat papul/bumps, yang terjadi ketika pori-pori tersumbat dan bakteri menyebabkan infeksi pada kulit.
- Jerawat nodul/cysts, yang bisa menyebabkan keradangan parah pada kulit dan merupakan jenis jerawat yang paling berbahaya.
Cara Mencegah Jerawat
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah jerawat adalah:
- Menjaga kebersihan kulit dengan rutin mencuci wajah dengan sabun wajah.
- Meminimalkan menggunakan produk berminyak di kulit, seperti bedak, krim, dan minyak rambut.
- Menggunakan produk perawatan kulit yang sesuai dengan jenis kulit.
- Menjaga pola makan sehat dan banyak minum air putih.
- Mengurangi stres.
Cara Menghilangkan Jerawat
Untuk menghilangkan jerawat, beberapa cara yang dapat dilakukan adalah:
- Menggunakan produk-produk yang mengandung salicylic acid atau benzoyl peroxide untuk mengangkat sel kulit mati dan mengurangi produksi minyak di kulit.
- Menggunakan produk-produk yang mengandung asam retinoat untuk mengangkat sel kulit mati dan mengurangi pembentukan komedo.
- Menggunakan produk-produk yang mengandung sulfur untuk mengurangi produksi minyak di kulit dan mengangkat sel kulit mati.
- Menggunakan produk-produk yang mengandung antibiotik untuk mengurangi jumlah bakteri di kulit.
- Menggunakan masker wajah untuk membersihkan pori-pori dan mengurangi produksi minyak di kulit.
Kapan Harus Berobat ke Dokter
Jika jerawat sudah mengganggu kehidupan social dan emosional, maka sebaiknya meminta nasihat dokter. Dokter akan memberikan resep obat atau suntikan untuk mengurangi jerawat. Jika jerawat menyebabkan infeksi, maka dokter akan meresepkan obat antibiotik untuk mengobati infeksi tersebut.
Kesimpulan
Ketika kita masuk ke masa remaja, hormon androgen akan mulai bertambah. Hal ini mengontrol produksi minyak di kulit yang menyebabkan munculnya jerawat. Selain itu, masih ada beberapa alasan lain yang bisa menyebabkan jerawat, seperti minyak berlebihan, kerak kulit, bakteri, dan stres. Ada beberapa jenis jerawat yang umum terjadi, dan ada beberapa cara untuk mencegah dan menghilangkan jerawat. Jika masalah jerawat sudah mengganggu kehidupan social dan emosional, maka sebaiknya meminta nasihat dokter.